TEL AVIV – Israel mengatakan pihaknya menggunakan salah satu sistem pertahanan udara dan rudal tercanggihnya untuk pertama kalinya pada Kamis (9/11/2023) untuk mencegat rudal yang diluncurkan ke arah Israel di wilayah Laut Merah.
Sistem tersebut, yang dikenal sebagai Arrow 3, dirancang untuk mencegat rudal jarak jauh di luar atmosfer, menurut pernyataan bersama dari militer dan Kementerian Pertahanan Israel.
Kamis ini menandai intersepsi rudal pertama sistem Arrow 3 sejak dikerahkan pada tahun 2017. “Pekan lalu, sistem Arrow 2 digunakan untuk mencegat rudal untuk pertama kalinya,” papar pernyataan itu.
Sistem Arrow 3 dikembangkan dan diproduksi bersama oleh Organisasi Pertahanan Rudal Israel di Kementerian Pertahanan Israel dan Badan Pertahanan Rudal Amerika Serikat, yang dipimpin Israel Aerospace Industries.
Ini adalah salah satu sistem pertahanan udara dan rudal tercanggih di dunia untuk mencegat rudal balistik jarak jauh.
Tidak dijelaskan lebih rinci daripada rudal jarak jauh itu ditembakkan. Yang pasti, pertempuran saat ini semakin memanas antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza.
Iran telah memperingatkan Israel bahwa perang itu dapat meluas dan melibatkan pihak-pihak lain di Timur Tengah.
Rudal Arrow-3 adalah sistem pertahanan rudal balistik jarak menengah yang dikembangkan Israel Aerospace Industries (IAI) dan Rafael Advanced Defense Systems.
Rudal ini dirancang untuk mencegat rudal balistik di luar atmosfer bumi, pada ketinggian hingga 100 kilometer.
Berikut adalah spesifikasi rudal Arrow-3: Rentang perlindungan mencapai 2.400 kilometer (1.500 mil), ketinggian maksimum 100 kilometer (62 mil), kecepatan: 20 Mach (2.400 kilometer per jam), peluncur VLS (Vertical Launch System), berat 2.500 kilogram, panjang 6 meter.
Arrow-3 menggunakan sistem pencegat kinetik, yang artinya rudal pencegat akan menabrak rudal balistik dan menghancurkannya secara langsung.
Rudal pencegat Arrow-3 dilengkapi dengan sensor radar dan infra merah untuk mendeteksi target rudal balistik. Rudal Arrow-3 merupakan bagian dari sistem pertahanan udara berlapis
Israel, yang terdiri dari Arrow-2, sistem David’s Sling, dan Iron Dome. Arrow-2 dan David’s Sling dirancang untuk mencegat rudal balistik di bawah atmosfer bumi, sedangkan Iron Dome dirancang untuk mencegat roket dan rudal jarak pendek.
Israel telah menguji coba Arrow-3 secara sukses beberapa kali. Rudal ini diyakini mampu mencegat rudal balistik dari Iran, yang merupakan ancaman utama bagi keamanan Israel.
Berikut adalah beberapa keunggulan rudal Arrow-3: Mampu mencegat rudal balistik di luar atmosfer bumi, yang merupakan area yang lebih sulit untuk dijangkau oleh sistem pertahanan rudal lainnya.
Memiliki kecepatan yang tinggi, sehingga dapat mengejar rudal balistik yang bergerak cepat. Memiliki sistem pencegat kinetik, yang dianggap lebih efektif daripada sistem pencegat lainnya.
Kehadiran rudal Arrow-3 memberikan Israel kemampuan melindungi diri dari serangan rudal balistik jarak menengah dan jarak jauh. Rudal ini juga dapat digunakan untuk melindungi negara-negara lain dari ancaman rudal balistik.
Sumber: international.sindonews.com
Recent Comments