Ciri orang munafik menurut agama Islam kiranya perlu difahami agar kita dapat terhindar dari sifat jelek ini. Munafik merupakan salah satu sifat tercela yang sangat tidak terpuji.
Sifat munafik bukanlah sifat yang pantas dimiliki seseorang dengan latar kepercayaan apapun. Karena, sifat munafik sendiri adalah penyakit hati yang akan dapat merugikan diri sendiri serta orang lain.
Munafik memiliki erti suka menampakkan sesuatu yang sejalan dengan kebenaran di depan orang banyak, namun sebetulnya tidak sesuai dengan kondisi pada batinnya serta perbuatannya. Ciri orang munafik biasanya iaitu suka berubah-ubah karakternya. Terutama saat interaksi dengan sesama manusia, baik itu tidak sesuai antara percakapan serta perbuatan mereka.
Kita akan boleh mengetahui sosok dari peribadi kita sendiri dan juga orang lain melalui apa yang mereka katakan, iaitu antara kesesuaian yang dikatakan dengan apa yang diyakininya. Agar kita dapat mengetahui dengan terperinci, berikut ialah rangkuman dua belas (12) ciri orang munafik menurut Islam, yang dilansir Dream, serta berdasarkan pada al-Qur’an dan Hadis:
- Suka Berdusta
Ciri orang munafik yang pertama adalah suka berdusta atau berbohong. Berdusta sendiri merupakan sifat tercela yang dibenci manusia serta agama apapun. Bahkan agama sendiri telah melarang keras jika umatnya melakukan dusta sekecil apapun.
Sesuai dengan hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, bawasannya Rasulullah SAW bersabda: “ Tanda orang munafik itu ada tiga, apabila ia berucap berdusta, jika membuat janji ingkar, dan jika dipercaya mengkhianati.” (HR Bukhari, Kitab Iman Bab Tanda-tanda orang munafik, No. 33 dan Muslim, Kitam Iman Bab Penjelasan Sifat-sifat orang munafik no. 59).
- Ingkar Janji
Ciri orang munafik yang selanjutnya adalah suka ingkar janji. Seseorang yang gemar ingkar janji tidak boleh dipegang perkataannya dan juga tidak pernah menepati janjinya yang sudah ia tebarkan kepada orang lain.
Menepati janji adalah hukumnya wajib, ketika seseorang itu membuat janji maka ia sudah seharusnya menepati apa yang telah dijanjikan.
Dalam al-Qur’an larangan untuk mengingkari janji dijelaskan dalam surah an-Nahl ayat 91 yang bermaksud: “Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah (mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.”
- Berkhianat
Ciri orang munafik yang berikutnya adalah gemar berkhianat, iaitu orang yang tidak miliki komitmen dengan apa yang akan dijalankannya dan tidak pernah menepati perkataan yang telah diucapkan tanpa adanya kejelasan. Seseorang yang tidak bisa dipercaya dalam memegang amanah nantinya disebut sebagai orang yang munafik.
Orang seperti ini biasanya jika berbicara lebih banyak mengandung kebohongan, apabila berjanji akan sering berdusta, dan apabila diserahi amanah maka akan berkhianat.
Hal ini diungkapkan dalam sebuah hadis Nabi SAW. yang bermaksud: “ Tanda-tanda orang munafik ada tiga, jika berbicara berdusta, jika berjanji mengingkari, dan jika diberi amanah mengkhianati.” (HR Bukhari dan Muslim).
- Gemar Melakukan Tipu Daya
Ciri orang munafik yang keempat adalah gemar melakukan tipu daya. Tipu daya yang sering dilakukan orang munafik adalah dalam sikapnya, yang biasanya tampak baik di permukaan tapi dalam hatinya busuk. Tipu daya ini biasa dilakukan untuk mendapatkan apa yang diinginkannya dengan segala cara.
Sifat ini sudah dijelaskan dalam al-Qur’an surah al-Baqarah ayat 8-10 yang bermaksud: “Dan di antara manusia ada yang berkata, “ Kami beriman kepada Allah dan hari akhir,” padahal sesungguhnya mereka bukanlah orang-orang yang beriman. Mereka menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanyalah menipu diri sendiri tanpa mereka sadari. Dalam hati mereka ada penyakit, lalu Allah menambah penyakitnya itu, dan mereka mendapatkan azab yang pedih, karena mereka berdusta.”
- Bermuka Dua
Ciri orang munafik yang kelima adalah bermuka dua, yang juga miliki erti tak miliki pendirian tetap. Sifat ini muncul akibat kebingungan mereka terhadap kebenaran yang dibawa Islam.
Sifat orang bermuka dua ini disebut dalam firman Allah surah al-Baqarah ayat 14 yang bermaksud: “Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman mereka berkata: “ Kami telah beriman”. Tetapi apabila mereka berjumpa kembali dengan setan-setan mereka berkata: “Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok-olok.”
- Riya
Riya juga merupakan salah satu ciri orang munafik. Sikap riya sendiri digambarkan oleh Allah dalam al-Qur’an surah An-Nisa’ ayat142 yang bermaksud: “Sesungguhnya orang-orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allahlah yang menipu mereka. Apabila mereka berdiri untuk salat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud riya (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali.”
- Malas untuk Beribadah
Ciri orang munafik yang berikutnya adalah malas untuk melakukan ibadah. Hal ini sudah dijelaskan dalam al-Qur’an surah An-Nisa’ ayat 142 yang berbunyi: “Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka berdiri dengan malas.”
- Mempercepat Sholat
Ciri orang munafik juga akan bisa diperhatikan dari cara sholatnya. Akan terlihat ketika sholat tidak khusyuk serta mempercepat gerakan dan bacaan sholatnya merupakan ciri orang munafik.
Ciri-ciri ini tercatat dalam hadis Nabi SAW yang bermaksud: “Itulah sholat orang munafik. Itulah sholat orang munafik. Itulah sholat orang munafik. (iaitu) dia menunggu matahari sampai hampir terbenam kemudian dia berdiri (untuk sholat Asyar), lalu mempercepat (tanpa ada rasa khusyuk sedikitpun) empat rakaat, tanpa mengingati Allah di dalamnya kecuali sedikit sekali.” (HR Muslim).
- Gemar Berbuat Kerusakan di Bumi
Ciri orang munafik berikutnya adalah mereka yang gemar membuat kerusakan di bumi yang dengan alasan untuk mengadakan perbaikan. Orang dengan jenis ini biasanya akan sangat pandai untuk memutarbalikkan fakta dan menipu orang-orang seakan sedang mengusahakan suatu perbaikan.
Ciri-ciri ini tercantum dalam surah al-Baqarah ayat 11-12 yang bermaksud: “ Dan bila dikatakan kepada mereka “ Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi.” Mereka menjawab: “ Sesungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan.” Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.”
- Bangga Atas Dosanya yang Telah Diperbuat
Ciri orang munafik yang kesepuluh adalah mereka yang bangga dengan dosanya yang telah diperbuat. Betapa pun banyak dosa yang dilakukan, maka orang munafik akan selalu mencari jalan keluarnya untuk pembenaran tindakannya.
- Dengki
Iri dan dengki juga merupakan ciri orang munafik yang sangat merugikan. Seperti yang tertuang dalam surah al-Imran ayat 120 yang bermaksud: “Jika kamu memerolah kebaikan, niscaya mereka bersedih hati. Tetapi jika kamu tertimpa bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, tipu daya mereka tidak akan menyusahkan kamu sedikitpun. Sungguh Allah Maha meliputi segala apa yang mereka kerjakan.”
- Memakan Harta Anak Yatim
Ciri orang munafik merupakan orang yang selalu merasa tak puas akan kekayaan harta yang telah dimiliki. Sehingga, mereka tak akan ragu untuk memakan harta anak yatim.
Recent Comments